Kamis, 01 November 2012

Lantaran Sakit Hati, Video Mesum Disebar Pacar


Lantaran sakit hati diputus sepihak oleh pacarnya, membuat Rohim (21) nekat menyebarluaskan video mesumhubungannya dengan sang mantan, Wulan (15) yang saat ini masih duduk di bangku sekolah SMU kelas 1. Berita dari Detik Surabaya menyebutkan, Rohim telah diamankan pihak polisi berdasarkan laporan korban.
Beruntung, kejadian yang membuat hati Wulan hancur itu bisa diselesaikan polisi. Rohim yang sehari-hari bekerja sebagai buruh pabrik tersebut dapat diamankan. “Korban dapat kami amankan,” ujar Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Wiwik Setyaningsih, kepada wartawan Detikcom.
Wulan mengakui bahwa Rohim adalah pacarnya. Mereka pacaran sejak Juli tahun 2009. Gaya pacaran Rohim dan Wulan termasuk bebas dan kebablasan. Bahkan hubungan mesum mereka sempat diabadikan melalui Hp Rohim di sebuah penginapan di Jl. Peneleh, Gresik. “Ada 3 video mesum yang mereka rekam menggunakan Handphone, semuanya dilakukan di penginapan di jalan Peneleh”, Ujar kompol Wiwik.
Wiwik menjelaskan bahwa di Hp Rohim terdapat 3 file video mesum mereka dengan durasi yang berbeda-beda. “25 menit 47 detik, 4 menit 10 detik dan 10 menit 2 detik, tutur Wiwik.
Sementara itu, Rohim mengakui bahwa video mesumnya dengan Wulan sengaja dia perlihatkan kepada temannya yang bernama Adi lantaran sakit hati karena Wulan memutuskan dirinya secara sepihak, yang belakangan dia ketahui bahwa Wulan berselingkuh dengan pria lain.
“Saya memberikan dua video ke Adi. Barangkali dia yang nyebarin video mesum itu sehingga tersebar kemana-mana”, ucap Rohim. “Saya menyesal memberikannya ke Adi,” lanjut Rohim. Rohim mengakui bahwa video itu mereka buat atas sepengetahuan Wulan, dan mereka melakukan hubungan layaknya suami istri itu atas dasar suka sama suka.
Petugas kepolisian saat ini menyita barang bukti Hp milik Rohim dan seperangkat pakaian milik korban. Sementara itu, polisipun sedang mengejar Adi. “Saat ini Adi dalam status buron karena dia yang menyebarkan video mesum itu,” tandas Kompol Wiwik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar